Senin, 04 Juni 2012

JANGAN EMOSI DALAM MENDIDIK ANAK

Bagi para pendidik di lembaga pendidikan anak usia dini (paud) maupun di taman kanak-kanak dan juga bagi orang tua. Tips yang satu ini berkaitan dengan anda sebagai seorang pendidik. Dalam artikel kali ini kita akan mencoba membahas sikap emosional yang seringkali dialami oleh pendidik dan orang tua dalam mendidik anak. Sebagai sosok yang menjadi panutan bagi anak anda dituntut untuk bisa mendidik anak-anak dengan baik dan benar serta positif bagi perkembangan anak.
 
 

Mendidik anak perlu kesabaran dan kebijakan yang tinggi. bagaimanapun, kondisi emosional pendidik / orang tua sangat berpengaruh terhadap perkembangan emosional anak. jika anak sering berada di lingkungan emosional yang tidak stabil maka secara otomatis anak akan memiliki tingkat kecerdasan emosional rendah. tentunya ini sangat merugikan karena keberhasilan seseorang kelak lebih banyak ditentukan karakter yang didalamnya kondisi emosional seseorang.

membuat anak memiliki karakter dan kecerdasan emosional tentu memerlukan proses panjang dimana setiap orang tua harus berusaha mengendalikan emosi pada saat mendidik anak maupun di kehidupan sehari hari yang notabene merupakan lingkungan sesungguhnya dari perkembangan anak anda.

beberapa tips yang dapat dilakukan untuk mengendalikan emosi ketika mengasuh anak antara lain :

1. pujilah hal menyenangkan yang dilakukan anak maka kita juga akan ikut senang

2. sikapi dengan bijak setiap kesalahan yang dilakukan anak dan segera tunjukkan langkah perbaikannya dengan sabar dan konsisten

3. tarik nafas secara perlahan sedalam mungkin dan lepaskan tanpa sepengetahuan anak jika emosi anda telah memuncak dengan ulah anak setelah itu tersenyumlah terhadap anak anda.

mudah mudahan beberapa tips mengontrol emosi dalam mendidik anak diatas dapat dijadikan jalan bagi anda untuk meningkatkan kecerdasan anak, membentuk karakter anak yang unggul agar kelak menjadi pribadi yang unggul.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar