Selasa, 15 Mei 2012

CERITA DARI BLORA

CERITA DARI BLORA

Kumpulan cerita pendek (cerpen) karya Pramoedya Ananta Toer,diterbitkan pertama kali oleh Balai ;Pustaka,Jakarta,tahun 1952, tebal 368 halama; cetakan kedua,tahun 1963 oleh Balai Pustaka,Jakarta; cetakan ketiga tahun 1989 Kuala Lumpur; edisi baru Hasta Mitra (1994). Kumpulan cerpen yang diberi pengantar oleh kritikus sastra H.B Jassin ini,mendapat hadiah umtuk seni prosa terbaik dalam tahun 1952 dari BMKN. Beberapa cerpen dalam buku ini sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Belanda,Inggris,Rusia,dan Tionghoa. Kumpulan cerpen ini terkesan memperlihatkan kepaduan dan kontinuitas,sebab semuanya diambil dari kenangan dan pengalaman pengarangnya waktu kecil di Blora,negeri kelahiran dan tempat ia dibesarkan.
      Buku ini memuat sebelas judul cerpen:
Yang Sudah Hilang,Yang Menyewakan Diri,Inem,Sunat,Kemudian Lahirlah Dia,Pelarian Yang Tak Dicari,Hidup Yang Tak Diharapkan,Hadiah Kawin,Anak Haram,Dia Yang Menyerah, Yang Hitam.
      Dalam cerpen Yang Sudah Hilang ini misalnya,tampak pertentangan antara kehilangan kenyataan masa muda,hal-hal yang tidak teraba lagi,dengan kenagan-kenangan pedihnya yang tidak kunjung hilang. Kita dihadapkan kepada suka-duka sehari-hari seorang kanak-kanak, tentang ketakutan dan keinginannya,tentang orang dewasa yang menentukan kehidupannya: ibunya, penghibur dan pelindung,selalau ada dan sedia,taqwa,beriman,namun juga terkadang juga tak terpahami dalam kepeduliannya dan dukacitannya, sikap strengnya. Kita berkenalan dengan pelayan Nyi Kin yang memanjakannya dan yang menceritakan dongeng-dongeng namun tiba-tiba menghilang dari kehidupannya. Banyak kenangan-kenangan yang diceritakan pada cerpen ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar