Simulasi Penanganan Kebakaran Hutan Jati Oleh Petugas Perhutani randublatung, 21 Juli 2012 |
Latihan itu digelar di petak 99 RPH Kedungsambi BKPH Beran yang diikuti jajaran Polhutmob serta unsur Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) serta mitra Perhutani.
"Kebakaran hutan merupakan salah satu gangguan keamanan hutan yang harus diwaspadai dan menjadi prioritas utama dalam penanganannya, karena imbasnya bisa berpengaruh terhadap kondisi mikro organisme tanah, termasuk pohon jati," ujar Wakil Administrator KPH Randublatung, Untoro Tri Kurniawan, Sabtu (21/7).
Dalam latihan itu disimulasikan kebakaran hutan. Yakni diawali ditemukannya kobaran api oleh petugas yang tengah berpatroli di kawasan hutan. Petugas tersebut berupaya memadamkan api. Namun karena kondisi angin yang kencang membuat petugas daerah kewalahan sehingga meminta bantuan melalui alat komunikasi ke posko induk.
Bantuan datang dan akhirnya kebakaran hutan tersebut dapat dilokalisir dan tidak merembet ke petak lain.
Untoro Tri Kurniawan mengemukakan dengan adanya satuan pengendali kebakaran hutan yang ada di setiap wilayah BKPH, kebakaran hutan bisa ditekan seminimal mungkin. "Kedepan pada setiap BKPH akan dibangun semacam pos komando yang diketuai oleh Asper KBKPH dengan anggota polter dan tenaga lapangan yang ada sehingga untuk memantau kejadian kebakaran pada masing-masing wilayah dirasakan lebih efektif," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar