Kalau kita bicara tentang makanan khas atau jajanan khas, tentunya masing-masing daerah mempunyai ke khasan sendiri-sendiri. Begitu pula di wilayah Kec.Kradenan khususnya dusun Weni desa Nglungger. Nah…Penasaran kan jajanan apa itu….??? Salah satu jajanan khas dari Kec.Kradenan yaitu Manco. Mungkin anda sedikit kurang familiar dengan nama makanan tersebut. Namun jika di daerah Kec.Kradenan dan sekitarnya, makanan itu sangat populer. Biasanya makanan tersebut disuguhkan untuk acara - acara pernikahan dll. Juga sangat laris untuk oleh - oleh bagi yang sedang bepergian ketempat sanak family dan sebagainya..
Jajanan manco atau ada yang menyebutnya peli kipu adalah jajanan yang terbuat dari ketan yang diolah
dengan proses sedemikian rupa sehingga menjadi jajanan yang menarik bentuk
dan enak rasanya.
Jajanan ini beredar dengan beberapa bentuk dan bahan, yaitu ada yang menggunakan Wijen sebagai kulitnya ada juga yang menggunakan ketan (yang pasti dah digoreng lo). Atau yang lebih unik lagi dengan memakai “Karuk “. Karuk yaitu nasi yang di keringkan(Karak) kemudian di goreng. Jajanan ini lebih nikmat kalo dimakan masih anget-anget, sambil nonton telenovela di temeni secangkir kopi… wiiih nikmat banget…!!!
Jajanan ini beredar dengan beberapa bentuk dan bahan, yaitu ada yang menggunakan Wijen sebagai kulitnya ada juga yang menggunakan ketan (yang pasti dah digoreng lo). Atau yang lebih unik lagi dengan memakai “Karuk “. Karuk yaitu nasi yang di keringkan(Karak) kemudian di goreng. Jajanan ini lebih nikmat kalo dimakan masih anget-anget, sambil nonton telenovela di temeni secangkir kopi… wiiih nikmat banget…!!!
Kalau
anak kecil biasanya paling suka makan rontokannya yang ada gula merahnya, biasa
orang menyebutnya kroto, tapi ga nggigit
lo kroto yang ini.
Buat
yang minat mencicipi manco yang masih anget silahkan datang ke Pasar Menden
atau Pasar Sumber, karena sekarang dah
banyak yang menjual di kemas menarik untuk oleh-oleh.
wih tak pikir.... lihat bentuknya variasi dari krecek yo??
BalasHapusini rasanya manis mas...ada gula jawanya
HapusKok nggak pernah lihat yang kayak gitu ya di Blora??
BalasHapus