Proses pendistribusian kotak suara dan kertas suara oleh petugas KPU Kabupaten Blora |
"Logistik Pemilu kami distribusikan bertahap ke PPK, bahkan saat diturunkan dari armada pengangkut (truk) hingga ke gudang PPK, dihadiri Panwaslu Kecamatan untuk pengawasan," jelas Ketua KPU Kabupaten Blora Arifin, kemarin.
Droping logistik, lanjutnya, tahap pertama dikirim ke PPK Ngawen (144 kotak) untuk DPR, DPD menyusul, dan PPK Todanan sudah lengkap (322 kotak). Tahap dua di PPK Randublatung (336 kotak), PPK Jati (124 kotak), semua terkunci/ tersegel dibagian lubang atas maupun kuncinya.
Tahap tiga Jumat (21/3) lalu, dikirim logistik ke PPK Kradenan (184 kotak) dan PPK Japah (84 kotak) DPR RI , DPD RI, disusul Sabtu (22/3) untuk PPK Tunjungan dan Cepu. Dalam pengiriman ke PPK, kata dia, dibantu pengamanan dari petugas Kepolisian.
Menurut Arifin, pengiriman logistik Pemilu tidak dilakukan seperti Pemilu sebelumnya yang harus rampung masuk dalam kotak suara secara keseluruhan, tetapi dilakukan bertahap terhadap logistik kecamatan yang sudah tersegel. "Cara pengiriman bertahap ini, selain lebih rinci dan terkontrol, juga untuk mengurangi beban gudang KPU yang penuh sesak," jelas Arifin. (infoblora)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar