CEPU, goasentono.blogspot.com - Meski berulang kali
dinyatakan bahwa Exxon Mobil maupun anak perusahaannya Mobil Cepu
Limited (MCL) belum akan menggarap lapangan gas Giyanti, namun tidak
membuat Pemkab Blora menyerah.
Bupati Djoko Nugroho akan terus mengupayakan agar lapangan gas yang
masuk Blok Cepu tersebut segera di eksplorasi dan diproduksi. Caranya
dengan mendesak pemerintah pusat agar memerintahkan operator migas Blok
Cepu menggarap lapangan giyanti di Kecamatan Sambong tersebut.
''Kami akan terus berupaya. Bagaimanapun jika lapangan giyanti
digarap dan gasnya berproduksi, itu akan membawa dampak yang baik bagi
Blora,'' tandas Djoko Nugroho, Sabtu (4/8).
Pernyataan senada dikemukakan bupati di hadapan para anggota DPRD
dalam rapat paripurna DPRD belum lama ini. Pernyataan bupati menjawab
pemandangan umum fraksi peduli kesejahteraan masyarakat (FPKM) yang
meminta Pemkab proaktif mendesak para pihak segera menggarap lapangan
gas giyanti.
''Daripada dibiarkan tidak jelas kapan digarap oleh Mobil Cepu
Limited (MCL), lebih baik Pertamina EP Cepu yang menggarap lapangan
Giyanti. Kedua perusahaan itu sama-sama mempunyai hak mengeksplorasi dan
memproduksi migas di Blok Cepu,'' tandas Seno Margo Utomo, salah
seorang anggota DPRD Blora.
M Hamdun dari Lembaga Penelitian Aplikasi dan Wacana (LPAW)
menyatakan jika dibiarkan dan tak jelas kapan lapangan giyanti akan
digarap, hal itu tentu akan merugikan negara. Sebab produksi gas tidak
segera dimulai.
Padahal negara sangat membutuhkan gas untuk memenuhi kebutuhan energi
nasional. ''Selain itu juga daerah dirugikan karena tidak mendapatkan
dana bagi hasil migas,'' katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar